Click Here For Free Blog Templates!!!
Blogaholic Designs
Thursday, October 22, 2009

Polemik Klub Poligami

Zaman sekarang ada-ada aja yah pake mendirikan klub poligami. Basednya di Malaysia lagi, ckckckckck... Gag habis pikir koq bisa seh mereka masuk ke Indonesia. Memangnya mereka gag ditanya terlebih dahulu maksud kedatangan ke Indonesia untuk tujuan apa. Bisnis kah atau sekadar wisata?? Salah pihak kita yang tidak jelas menanyakan maksud kedatangan atau mereka yang terlampau lihai?? Atau memang ada yang mengundang mereka datang untuk mengadakan seminar. Gag habis pikir kenapa mereka mendirikan organisasi macam ini. Yang gag masuk diakal lagi, yang mendirikan klub ini seorang WANITA lagi, masya Allah..

Kebetulan kemarin dan hari ini saya membaca surat kabar yang membahas mengenai klub poligami ini. Hal yang saya tidak suka adalah kenapa mereka mengatasnamakan Islam?? Satu hal yang sangat saya sayangkan. Bahkan ketuanya bilang "kalau yang tidak mengerti mengenai Poligami berarti mereka tidak mengenal Islam". Thats it...itulah kata-kata yang menurut saya mengatasnamakan Islam. Kenapa harus Islam yang dibawa-bawa. Apakah mereka menarik kesimpulan dari Nabi Muhammad SAW yang mempunyai istri lebih dari satu??? Kalau menurut saya pribadi sih, Nabi melakukan hal itu semata-mata untuk menolong status wanita tersebut. Sepengetahuan saya Nabi menikah dengan Janda miskin, kecuali Siti Khadijah dan Siti Aisyah yang masih gadis.

Ada juga artis ibukota yang secara terang-terangan menyetujui dengan adanya klub poligami, malah dia dengan yakin menyatakan bahwa dirinya mampu berlaku adil jika melakukan poligami tersebut. Memangnya poligami itu adil dalam hal materi sajakah?? Menurut saya tidak sama sekali. Adil itu dalam semua hal bukan dalam segi materi semata.

Memang sih tidak memungkiri kalau kita ini negara yang demokrasi dan menurut UU pun Warga Negara bebas untuk berkumpul dan menyuarakan pendapat. Tapi setidaknya membentuk suatu organisasi yang positif. Kalau mereka mau poligami, kenapa harus mengajak orang lain. Malah pihak klub poligami menyatakan maksud dari diadakan klub poligami tersebut bukan berorientasi pada seks semata, tetapi dalam hal membagi-bagi tugas. Yang diilustrasikan seperti jika suaminya pergi ke luar kota dan mengajak istrinya, maka siapa yang akan mengasuh anak-anaknya? Nah disitulah peran istri yang satunya lagi untuk berada di rumah dan mengasuh anak. Yang menurut saya itu bisa digantikan oleh orang lain. Zaman sekarang kan sudah ada yang namanya pengasuh, kenapa tidak dititipkan pengasuh saja atau kalau tidak percaya, bisa dititipkan kepada orang tua untuk sementara waktu atau pun bisa saja diajak sekalian. Banyak cara untuk mengatasinya, dan poligami sebagai jalan keluarnya menurut saya sangat tidak masuk akal.

Memang sih mereka bilang bukan berorientasi pada seks. Tapi yang namanya orang menikah pasti berhubungan suami istri dan untuk memperoleh keturunan. Sangat munafik kalau tidak ada pikiran sampai ke sana. Kenapa mereka tidak mencontoh perbuatan Nabi yang positif lainnya, kenapa harus mencontoh perbuatan Nabi yang satu itu. Tidak saya pungkiri, dalam Al-Qur'an pun disebutkan mengenai poligami. Tetapi hanya bagi orang-orang yang mampu berbuat adil. Pertanyaannya adalah sikap adil yang seperti manakah yang disebutkan di dalam Al-Qur'an tersebut?? Apakah adil dalam materi??? Apakah adil dalam segala hal???

0 comments:

Post a Comment